Sabtu, 05 Mei 2012

YESUS MELEPASKANKU DARI JERAT IBLIS!

Ini adalah kisah nyata yang dialami oleh sahabat sekaligus anak rohani saya di gereja. Saya sudah meminta ijin darinya untuk membagikan kisahnya kepada anda semua. Kiranya kisah ini menjadi berkat bagi semua pembaca, Amin.
GOD BLESS YOU dan selamat membaca.

Saya memiliki seorang teman di gereja yang bernama Andreas (nama babtis). Ia adalah anak dari seorang wanita yang telah mengalami kepahitan karena suaminya meninggalkannya sewaktu ia masih mengandung Andreas. Suaminya pergi meninggalkan mereka dan menikah lagi dengan wanita lain. Andreas telah mengalami kepahitan sejak ia masih berada di dalam kandungan ibunya. Setelah lahir, Andreas diadopsi oleh keluarga budhenya (kakak dari ibunya andreas) karena budhenya tidak dapat memiliki momongan. Keluarga budhenya ini termasuk keluarga yang mapan, jadi secara materi Andreas tidak berkekurangan. Andreas hidup dalam sebuah keluarga yang harmonis dan memiliki kedua orang tua angkat yang sangat mencintainya. Tetapi sayangnya akar kepahitan itu telah ada sejak ia masih berada di dalam kandungan. Walaupun ia rajin ke gereja tetapi semua itu tidak menjamin seseorang dapat hidup kudus.

Di masa remajanya Andreas telah terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Ia pernah melakukan hubungan seks bebas dengan pacarnya, ia pernah ikut balapan liar sampai mengalami patah tulang, ia pernah membunuh 2 kali sampai dipenjara selama 8 bulan dan dibebaskan karena ibunya yang memberi jaminan ke polisi, ia pernah mengonsumsi barang haram seperti ganja, ia pernah minum minuman keras, ia terikat pada rokok, ia suka berbicara kotor dan kasar, bahkan ia juga pernah memiliki 3 macam ilmu hitam (bulu genderuwo, buluh perindu, dan kijang kencono), dan masih banyak lagi kejahatan yang ia lakukan. Andreas benar-benar butuh Yesus tetapi ia tidak menyadarinya. Saya sangat terbeban dan berdoa kepada Tuhan supaya Dia memakai saya untuk memulihkan hidup Andreas. Tuhan mendengar doa saya. Suatu ketika saya bertemu dengannya di depan warnet dan saya gunakan kesempatan itu untuk menasehatinya agar ia mau kembali beribadah di gereja (Andreas sudah lama tidak beribadah di gereja). Saya juga sering mengiriminya sms dengan kata-kata Firman agar ia mau kembali kepada Tuhan Yesus.

Setelah beberapa waktu kemudian, ia memberi kabar kepada saya bahwa ia telah putus dari pacarnya karena pacarnya hamil dengan pria lain. Andreas memutuskan untuk rajin beribadah di gereja. Dalam keadaan yang terpuruk ini, ia sering cerita kepada saya tentang semua hal yang ia alami. Saya sering menasehatinya agar ia mau serius dengan Tuhan Yesus karena hanya Yesuslah yang sanggup memulihkan hidupnya. Ia menceritakan semua dosa yang pernah ia lakukan kepada saya dan minta agar saya mau melayani pelepasannya. Saya menyanggupinya. Saya menyuruhnya untuk melakukan persiapan yang matang selama 2 minggu (minta ampun sama Tuhan Yesus, berdoa, membaca alkitab, dan berhubungan serius dengan Tuhan Yesus). Saya juga melakukan persiapan dengan berdoa dan berpuasa agar Andreas benar-benar bisa lepas dari jerat iblis. Selama 2 minggu Andreas sering didatangi dan diganggu setan agar ia menyerah dan tetap menjadi pengikutnya. Tetapi ia sudah mantap menjadi Hamba Kristus dan bukan hamba setan. Sungguh sebuah keputusan yang berani dan patut diacungi jempol.

Waktu yang ditentukan pun tiba, saya bersama team melayani pelepasan Andreas. Sebelum doa pelepasan dimulai, banyak anggota dari team saya yang mengaku mencium wangi bunga melati tetapi saya tidak takut. Saya tahu Yesus yang saya miliki lebih hebat dari apapun juga di dunia ini. Saya dan team melakukan orak darah sekeliling pekarangan rumah yang akan kami gunakan untuk pelayanan pelepasan ini. Setelah itu kami mulai doa pelepasan dengan memuji dan menyembah Yesus dengan sungguh-sungguh. Saya bisa merasakan hadirat Allah yang sangat kuat ada dalam ruangan tersebut. Saya semakin bersemangat melayani pelepasan Andreas. Saya hancurkan akar kepahitan dan roh-roh najis (unclean spirit) dalam diri Andreas dengan Nama YESUS. Saya bersama team juga membakar habis jimat yang dimilikinya sampai menjadi abu. Pelayanan pelepasan Andreas berjalan dengan lancar, Andreas juga tidak mengalami manifestasi karena ia sudah benar-benar siap dilepaskan.

Setelah pelepasan, Andreas berjuang keras agar lepas dari keterikatannya pada rokok dan ia berhasil. Saya percaya bahwa itu sangat sulit tetapi Andreas tidak omong kosong, ia benar-benar berjuang dengan sangat keras. Ia berhasil karena ia memiliki hubungan yang indah dengan Yesus. Bahkan Andreas dipakai Tuhan untuk memulihkan dan menyelamatkan jiwa ayah kandungnya setelah ia mengampuninya. Pada saat detik-detik terakhir menjelang kematiannya (ayahnya mengalami kecelakaan motor hingga gegar otak), ayahnya mau menerima Isa Al Masih (Yesus Kristus) sebagai Tuhan dan Juruselamat hidupnya setelah Andreas bersaksi dan mendoakanya. Ayahnya meninggal dalam Kristus. Praise The Lord.

Andreas yang sekarang bukan Andreas yang dulu lagi. Sekarang ia benar-benar memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Tuhan Yesus. Ia mulai berani memberitakan Injil kepada teman-temannya yang belum kenal Kristus. Ia juga rajin menasehati teman-temannya yang suam-suam untuk berhubungan serius dengan Yesus. Ia juga sangat aktif di dalam komselnya. Yesus benar-benar telah memulihkan hidupnya. Yesus akan memakai Andreas menjadi Penjarah Neraka dan History Maker bukan hanya bagi keluarganya tetapi bagi Indonesia dan Bangsa-bangsa. Saya sangat bersyukur telah diijinkan Tuhan Yesus untuk melihat dan mengalami karyaNYA yang Hebat dalam diri Andreas. Saya selalu berdoa agar Yesus memakai saya untuk memulihkan banyak anak muda di luar sana yang hidupnya rusak dan hancur seperti Andreas. Di luar sana ada Andreas-andreas yang membutuhkan Doa+Pengorbanan+Air mata kita....siapkah kita dipakai Allah untuk membawa mereka kepada Pelukan Bapa Sorgawi???? Jangan Egois...jangan hanya mementingkan kebutuhan hidupmu. Utamakan kebutuhan Bapa maka Dia akan memenuhi kebutuhan hidupmu dengan berkat yang istimewa. Selamat bekerja menjadi Penjarah Neraka di daerah Anda masing-masing. Bawalah lautan manusia untuk menyembah kepada Kristus. Tuhan Yesus Memberkati, Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar