Jumat, 11 Mei 2012

Dipeluk YESUS saat Menyembah

Salah satu dari anak rohani saya, sebut saja Petrus (bukan nama sebenarnya) telah mengalami sebuah pengalaman indah bersama Yesus. Saya akan mencoba menceritakan kembali kisah itu untuk anda semua. Petrus pun telah setuju untuk membagikan kisahnya agar semakin banyak jiwa yang dipulihkan dan diselamatkan. Kiranya kisah ini dapat menjadi berkat bagi semua orang. Tuhan Yesus Memberkati.

Petrus adalah seorang mahasiswa dari salah satu Universitas terkenal di Indonesia. Petrus adalah seorang pria yang sangat mengasihi Yesus dalam hidupnya. Ia setia beribadah di gereja maupun di dalam komsel mahasiswa. Petrus telah bergabung dengan komsel yang saya pimpin. Saya dapat melihat bahwa ia begitu mengasihi Yesus. Karena itu iblis berusaha mencari celah untuk menjatuhkannya ke dalam lumpur dosa. Dan iblis pun berhasil menjatuhkan Petrus lewat pergaulan yang salah. Petrus telah terjerumus kedalam sex bebas, drugs dan alkohol.

Hingga pada suatu saat Tuhan menyentuh hatinya lewat sharing Firman yang saya sampaikan di dalam komsel. Pada saat itu saya menyampaikan Firman mengenai biji mata Allah. Ternyata Firman itu telah menempelaknya hingga ia mengambil keputusan untuk bertobat. Ia sadar bahwa dirinya adalah biji mata Tuhan yang sangat dicintai oleh Tuhan. Ia sadar bahwa selama ini perbuatannya telah mendukakan hati Tuhan. Ia telah mantab dengan keputusannya untuk bertobat.

Akhirnya Petrus menceritakan semua dosa yang telah ia lakukan. Saya sangat kaget mendengar pengakuannya karena selama ini ia sama sekali tidak pernah menunjukkan "keanehan" yang dapat membuat saya curiga. Selama ini ia telah berhasil menjadi "domba yang baik dan manis" di mata saya sebagai gembala komselnya. Tetapi saya sangat bersyukur karena ia mau bertobat dan lepas dari masa lalunya yang buruk. Setelah itu saya menasehatinya dan menguatkannya dengan kata-kata Firman. Saya katakan padanya bahwa seburuk apapun perbuatanmu, Yesus tetap mengasihimu. Semerah apapun dosamu, Yesus sanggup mengampunimu kalau kamu benar-benar bertobat dan minta ampun. Saya masih ingat waktu ia mengatakan : " aku sekarang sudah nggak perjaka lagi Kak." Ia benar-benar menyesal dan terpuruk akibat dosanya. Tetapi perlahan ia mulai tenang dan sanggup mengampuni dirinya sendiri. Setelah itu saya melayani doa pelepasannya. Ia benar-benar dilepaskan dan dipulihkan oleh Tuhan.

Ia tidak omong kosong, ia benar-benar membuktikan pertobatannya dengan membangun hubungan yang serius dengan Yesus dan hidup benar. Ia benar-benar berjuang untuk tidak "jatuh" lagi ke dalam perangkap iblis.Petrus pun mengambil keputusan untuk babtis selam karena sebelumnya ia belum pernah babtis selam. Suatu ketika, pada saat Petrus sedang menyembah di gereja, ia mengatakan dalam hatinya bahwa ia ingin sekali dipeluk oleh Tuhan. Dan Tuhan menjawab doanya. Ia melihat Tuhan Yesus turun dari tahtaNya dengan wajah dan jubah yang bercahaya dan berkilauan, sehingga ia tidak dapat melihat wajahNya. Tuhan menghampiri Petrus dan memeluknya. Pada saat memeluk itulah Yesus mengatakan bahwa DIA sangat sayang pada Petrus.

Wowwww...sungguh sebuah pengalaman yang luar biasa. Tidak semua orang dapat mengalaminya,  tetapi Petrus telah mendapatkan bonus atas pertobatannya. Kejadian itu benar-benar telah membuat hidupnya tidak sama lagi. Ia telah mendapatkan sebuah peneguhan dimana Yesus sangat mengasihinya dan tidak hanya mengampuninya, tetapi telah melupakan dosa-dosanya. Mungkin kita belum pernah bertemu dengan Yesus secara face to face, tetapi janganlah sedih karena DIA sangat mengasihi kita. Buktinya DIA rela mati demi hidup kita. Yang terpenting adalah perjumpaan dengan Tuhan secara pribadi di dalam hati sehingga karakter kita semakin serupa denganNya. Milikilah hubungan pribadi yang intim dengan Tuhan. Utamakan Dia di dalam setiap aspek kehidupan kita dan janganlah kompromi dengan dosa. Jesus Loves You All.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar