SAVED BY GRACE

Ibadah Passover Day GMS Balikpapan, 29 Maret 2013

Words of GOD By Ps. Johnlie S N

SAVED BY GRACE

Diawali sebuah drama yang diperankan oleh beberapa jemaat dengan kisah seperti berikut :

Seorang dosen mata kuliah agama Kristen di sebuah Universitas di Balikpapan, yaitu Pak Christian sedang kebingungan bagaimana menjelaskan makna kasih karunia kepada para mahasiswanya. Pak Christian terlihat sedang berkomunikasi dengan Roh Kudus di ruangannya. Pak Christian meminta pertolongan Roh Kudus untuk memberi hikmat bagaimana menjelaskan tentang kasih karunia kepada para mahasiswanya. Akhirnya Pak Christian memperoleh hikmat, kemudian ia memanggil satu-satunya mahasiswanya yang terbaik yaitu Steve. Pak Christian meminta Steve untuk melakukan push up sebanyak 10 kali setiap kali Pak Christian memberikan donat kepada mahasiswanya. Di kelas Pak Christian terdapat 30 mahasiswa Kristen jadi Steve harus melakukan push up sebanyak 300 kali. Steve menyetujuinya.

Tibalah hari dimana Pak Christian memberikan kuliah. Ia memanggil Steve untuk maju kedepan kelas. Pak Christian menjelaskan kepada semua mahasiswanya bahwa hari itu mereka akan pesta donat asalkan Steve mau melakukan push up sebanyak 10 kali untuk setiap mahasiswa yang memperoleh donat. Banyak mahasiswa yang mau menerima donat dan banyak juga yang menolak donat tersebut, tetapi Steve tetap rela melakukan push up sebanyak 300 kali agar mereka semua layak memperoleh donat dari Pak Christian. Setelah Steve menyelesaikan push upnya semua mahasiswa di kelas tersebut baru memahami dengan baik makna kasih karunia yang dianugerahkan Yesus dalam hidup kita.

Steve telah membayar harganya dengan lunas sama seperti Tuhan Yesus juga telah membayar harga kita dengan lunas di atas kayu salib.

Steve adalah gambaran dari Yesus Kristus. Sekalipun banyak yang menolak kasih karunia tersebut tetapi Yesus telah membayarnya lunas di atas kayu salib agar semua orang layak menerima keselamatan dari Allah Bapa.

Kisah Para Rasul 16:19

Ini adalah kisah Paulus dan Silas yang dipenjarakan karena memberitakan Injil Kristus. Sekalipun dalam kondisi yang berat mereka memutuskan untuk memuji Allah pada tengah malam. Waktu dimana banyak orang lebih memilih untuk tidur nyenyak malah dipergunakan mereka untuk memuji Tuhan. Paulus dan Silas benar-benar orang yang gila-gilaan cintanya untuk Yesus. Dan buah dari bayar harga mereka ini Kepala Penjara dan seisi rumahnya diselamatkan oleh Tuhan. Inilah bukti nyata bahwa orang yang diurapi Roh Kudus pasti menjadi berkat bagi banyak orang.

Padahal awalnya Paulus adalah seorang yang anti dengan Kekristenan, tetapi sejak ia mengalami perjumpaan pribadi dengan Tuhan Yesus ia berubah 180°.

Sejak perjumpaannya tersebut ia menjadi aset penting Kerajaan Sorga karena ia tetap tegak berdiri membela Injil Kristus sekalipun telah dilempari batu.

Jadilah seperti Paulus yang rela berdiri tegak bagi Injil Kristus sekalipun harus dilempari “banyak batu.”

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Tety